24 Oktober 2015



Jika Anda pernah kesulitan menghentikan diri dari makan terlalu banyak biskuit Oreo mungkin Anda tidak salah - sebuah studi perguruan tinggi terbaru mengatakan bahwa biskuit Oreo menimbulkan efek kecanduan yang sama dengan kokain.

Penelitian oleh di Connecticut College menemukan bahwa ketika tikus memakan Oreo mereka membentuk sebuah asosiasi yang sama kuat dengan biskuit tersebut, sama seperti ketika tikus lainnya yang disuntik dengan kokain atau morfin.

Selain itu, peneliti menemukan memakan biskuit ini akan mengaktifkan lebih banyak neuron dalam otak tikus yang berfungsi sebagai pusat kesenangan dibandingkan dengan narkoba.

"Penelitian kami mendukung teori bahwa makanan tinggi lemak / tinggi gula merangsang otak dengan cara yang sama seperti yang dilakukan narkoba," kata Profesor Neuroscience Joseph Schroeder dalam siaran pers sekolah. "Ini mungkin menjelaskan mengapa beberapa orang tidak bisa menolak makanan ini meskipun fakta bahwa mereka tahu dampak buruk dari makanan tersebut bagi mereka."

Mahasiswa di balik penelitian mengatakan ia ingin mengeksplorasi bagaimana makanan dengan kadar lemak dan gula tinggi berkontribusi pada obesitas masyarakat berpenghasilan rendah.

"Meskipun kita mengaitkan bahaya kesehatan yang signifikan dalam mengambil obat-obatan seperti kokain dan morfin, makanan tinggi lemak / tinggi gula dapat hadir bahkan lebih bahaya karena aksesibilitas dan keterjangkauan mereka," kata Jamie Honohun.

Sumber : http://nationalgeographic.co.id/berita/2015/10/biskuit-oreo-timbulkan-efek-yang-sama-dengan-kokain

Terungkap, Biskuit Oreo Timbulkan Efek yang Sama dengan Kokain

5 Oktober 2015

Nah bagi perokok sebaiknya merenungin= bacaan kali ini, Biasanya sebatang rokok akan habis dalam 10 kali hisapan atau sekira 5 menit. Hanya 5 menit, tapi menit-menit penuh malapetaka bagi organ-organ tubuh Anda.

Sebatang rokok yang diisap seseorang akan habis dalam 10 embusan dan dalam waktu lima menit. Akan tetapi, dalam tempo sesingkat itu ada 4.000 jenis zat kimia yang merasuki organ-organ tubuh. Lihat reaksi apa yang terjadi ketika kita merokok.



10 Detik Pertama
Pada isapan pertama, asap rokok akan masuk ke mulut dan meninggalkan lapisan cokelat tipis di gigi. Gas bersifat toksik seperti formalin dan amonia yang terhirup akan membuat sistem imun menjadi waspada sehingga terjadi inflamasi. Begitu memasuki tenggorokan, asap rokok akan melambatkan cilia, alat penyapu kecil yang bertugas untuk membersihkan sistem pernapasan dari partikel berbahaya. Sementara itu, nikotin yang naik ke udara langsung masuk ke pembuluh darah melalui jutaan kapiler di dalam paru-paru. Ketika nikotin memasuki kelenjar adrenal, tubuh akan merasakan sentakan energi yang memicu pengeluaran adrenalin sehingga tekanan darah dan detak jantung meningkat.

Akibatnya, jantung kesulitan untuk mengendur di antara detak jantung sehingga risiko untuk terkena stroke pun meningkat. Pada saat yang sama, karbon monoksida dari asap rokok akan mulai menumpuk di dalam darah sehingga kemampuan tubuh untuk mengirimkan oksigen ke organ vital berkurang. Melalui peredaran darah, nikotin memasuki otak dan direspons sel saraf tertentu dengan cara pelepasan secara deras neurotransmiter dopamin yang memberikan perasaan enak. Ini sebabnya merokok menimbulkan rasa ketagihan.

Setelah 5 Menit
Setelah level dopamin kembali normal, tubuh menginginkan perasaan high lagi meski kita tidak menyadarinya. Bila kita sering memuaskan keinginan tersebut, otak akan terbiasa dan mulai muncul rasa ketagihan. Akibatnya, akan sulit bagi Anda untuk berhenti merokok. Meski rokok Anda sudah dimatikan, di dalam tubuh masih menumpuk kandungan beracun untuk 6-8 jam ke depan

Nikotin dan karbon monoksida dalam rokok akan meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, sehingga merusak jantung dan pembuluh darah. Hal ini merupakan faktor risiko terjadinya serangan jantung dan stroke. Aliran darah melambat, menghalangi pasokan oksigen ke kaki dan tangan dan membuat seseorang rentan terhadap risiko terjadinya tromboflebitis (peradangan dan pembekuan dalam pembuluh darah, paling sering terjadi didaerah kaki dan lengan). Apabila tidak diobati, banyak perokok berakhir dengan kaki yang harus diamputasi.

Seorang perokok biasanya menghirup secara dalam-dalam dan menahan asap dalam jangka waktu yang lama dalam paru-paru mereka sehingga menyebabkan tar akan berada lebih dalam di paru. Karbonmonoksida akan mengganggu peredaran oksigen dalam otot, otak dan jaringan tubuh sehingga membuat jantung bekerja lebih keras. Seiring dengan waktu saluran pernapasan akan membengkak dan membuat aliran udara ke paru-paru menjadi lebih rendah.

Menjadi perokok aktif atau perokok pasif untuk jangka panjang dapat menimbulkan bahaya serius pada jantung Anda. Tekanan darah melonjak dan jantung harus bekerja lebih keras setiap hari.

Kolesterol menyebabkan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah, dan kemudian mencegah aliran oksigen ke jantung dan seluruh tubuh. Oleh karena itu, jantung akan bekerja sangat ekstra hingga dapat menyebabkan serangan jantung.

Sebarkanlah artikel ini jika kamu rasa ini bermanfaat.

Beginilah Proses Kejam Rokok Hingga Menghancurkan Tubuhmu

22 September 2014

Setiap kali menghirup asap rokok, entah sengaja atau tidak, berarti juga mengisap lebih dari 4.000 macam racun! Karena itulah, merokok sama dengan memasukkan racun-racun tadi ke dalam rongga mulut dan tentunya paru-paru. Merokok mengganggu kesehatan, kenyataan ini tidak dapat kita mungkiri. Banyak penyakit telah terbukti menjadi akibat buruk merokok, baik secara langsung maupun tidak langsung. Kebiasaan merokok bukan saja merugikan si perokok, tetapi juga bagi orang di sekitarnya.



Bahaya merokok terhadap kesehatan tubuh telah diteliti dan dibuktikan oleh banyak orang. Efek-efek yang merugikan akibat merokok pun sudah diketahui dengan jelas. Banyak penelitian membuktikan bahwa kebiasaan merokok meningkatkan risiko timbulnya berbagai penyakit. Seperti penyakit jantung dan gangguan pembuluh darah, kanker paru-paru, kanker rongga mulut, kanker laring, kanker osefagus, bronkhitis, tekanan darah tinggi, impotensi, serta gangguan kehamilan dan cacat pada janin.
Latar belakang tujuan penulisan ini agar masyarakat yang saat ini masih ketergantungan terhadap rokok sadar betapa bahayanya dampak rokok bagi kesehatan. Bukan hanya pada perokok aktif tetapi perokok pasif terkena dampaknya.


 1. Bahaya Merokok

Sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa mereka selain menyebabkan kecanduan juga menyebabkan banyak gangguan kesehatan, seperti kanker, impotensi, penyakit jantung, penyakit pernapasan, penyakit pencernaan, ginjal, efek buruk bagi kehamilan dan janin, dan masih banyak lagi.

Bila melihat sejarahnya, merokok untuk pertama kalinya dilakukan oleh suku bangsa Indian di Amerika. Merokok oleh bangsa Indian dilakukan untuk keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh. Selanjutnya pada abad ke 16, Ketika bangsa Eropa menemukan benua Amerika, sebagian dari para penjelajah Eropa itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan kemudian membawa tembakau ke Eropa. Kebiasaan merokok kemudian mulai muncul di kalangan bangsawan Eropa. Tetapi, berbeda dengan bangsa Indian yang merokok untuk keperluan ritual, di Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan. Sampai akhirnya pada abad 17 para pedagang Spanyol masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan merokok mulai masuk negara-negara Islam.


Racun Pada Rokok

Dalam sebatang rokok terkandung sekitar 4000 macam zat kimia. Zat kimia yang dikeluarkan ini terdiri dari komponen gas (85 persen) dan partikel. Nikotin, gas karbonmonoksida, nitrogen oksida, hidrogen sianida, amoniak, akrolein, asetilen, benzaldehid, urethan, benzen, methanol, kumarin, 4-etilkatekol, ortokresol dan perylene adalah sebagian dari beribu-ribu zat di dalam rokok.
Dari sekitar 4000 macam zat kimia yang ada dalam rokok , setidaknya 200 diantaranya dinyatakan berbahaya bagi kesehatan manusia. Racun utama pada rokok adalah tar, nikotin, dan karbon monoksida.

Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru.
Nikotin adalah zat adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah. Zat ini bersifat karsinogen, dan mampu memicu kanker paru-paru yang mematikan.
Karbon monoksida adalah zat yang mengikat hemoglobin dalam darah, membuat darah tidak mampu mengikat oksigen.


Efek Racun

Efek racun pada rokok ini membuat pengisap asap rokok mengalami resiko (dibanding yang tidak mengisap asap rokok):
14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan
4x menderita kanker esophagus
2x kanker kandung kemih
2x serangan jantung
Merokok merupakan penyebab utama dari sekitar 90% kasus kanker paru-paru pada pria dan sekitar 70% pada wanita. Semakin banyak rokok yang dihisap, semakin besar resiko untuk menderita kanker paru-paru.


2. Tentang Kanker

Kanker pembunuh terbesar, yaitu kanker paru-paru, membunuh hampir 90% penderitanya, atau hampir 30% dari seluruh kematian akibat kanker. Namun sesungguhnya justru kanker paru-parulah yang paling mudah dicegah. Survei dalam beberapa dekade menunjukkan bahwa satu-satunya penyebab mayoritas kanker paru-paru adalah asap rokok. Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung, serta tekanan darah tinggi.

Semua orang, baik ia seorang perokok, telah mengetahui dampak negatif rokok bagi kehidupan. Dengan artikel ini marilah kembali kita jabarkan seberapa bahayanya rokok bagi kehidupan. Menurut penelitian, diasumsikan bahwa kurang lebih 11.000 orang meninggal akibat rokok. Hal tersebut terjadi karena setiap seseorang menyalakan sebatang rokok, setiap kali pula seseorang tersebut terkena lebih dari 4.000 bahan kimia beracun. Beberapa alasan seseorang mulai mengkonsumsi rokok di dalam kehidupannya :
- Hidup dalam lingkungan perokok
- Gaya hidup
- Alasan bahwa dengan merokok, seseorang dapat lebih santai di saat-saat stres
- dan lain sebagainya.
Rokok mengandung 8 hingga 20 mg nikotin. Setelah dibakar, sekitar 25 persen nikotin masuk ke dalam sirkulasi darah, dan dengan waktu 15 detik sampai ke otak manusia. Rokok mengandung :
- Tar, mengandung 43 bahan kimia yang diketahui menjadi penyebab kanker (karsinogen).
- Nikotin
Karbon monoksida (CO), yaitu gas beracun yang biasanya dikeluarkan oleh kendaraan. Gas ini menyebabkan oksigen berkurang di jaringan tubuh, karena CO lebih kuat mengikat Hb darah dibanding oksigen, sehingga apabila kadar CO di dalam tubuh melebihi 60 persen maka dapat menyebabkan kematian.
- Heroin, amfetamin, dan amfetamin, yang bersifat merangsang otak, dan mempunyai efek terhadap sistem mesolimbik yang menjadi penyebab ketagihan.
- Bahan radioaktif (polonium – 201)
- Bahan-bahan beracun yang digunakan di dalam cat (acetone), pencuci lantai (ammonia), kapur barus (naphthalene), racun serangga (DDT), racun semut putih (arsenic), gas beracun (hydrogen cyanide), dan sebagainya.


Bahaya merokok :
- Rasa tidak enak di mulut
- Merokok berpengaruh terhadap penampilan diri
- Merangsang otak, dan mempunyai efek terhadap sistem mesolimbik yang menjadi penyebab ketagihan.
- Memiliki ketergantungan. Seseorang yang telah memiliki ketergantungan akan rokok, akan bertingkah tidak tenang seperti sedang mengalami gangguan kejiwaan dan sedang berada dalam situasi tertekan. Itulah sebabnya mengapa orang yang sudah mengalami ketergantungan sangat sulit untuk berhenti, kecuali dengan upaya yang keras dan bersungguh-sungguh.
- Penyebab utama terjadinya kanker
- Penyebab stroke
- Penyebab terjadinya penyakit jantung. Sekitar 25 persen penderita jantung adalah akibat dari merokok.
- Meningkatkan impotensi
- Memperburuk fungsi ginjal
- Kematian

Seseorang yang merokok menghasilkan dua jenis asap, yaitu :
- Asap utama (mainstream), yaitu asap yang dihisap oleh si perokok
- Asap sampingan (sidestream), yaitu asap yang merupakan pembakaran dari ujung rokok, kemudian menyebar ke udara. Asap sampingan memiliki konsentrasi yang lebih tinggi, karena tidak melalui proses penyaringan yang cukup.

Dengan demikian, pengisap asap sampingan (perokok pasif) memiliki risiko yang lebih tinggi untuk menderita gangguan kesehatan akibat rokok. Perokok pasif adalah orang-orang yang tidak merokok, namun menjadi korban perokok karena turut mengisap asap sampingan (di samping asap utama yang diembuskan balik oleh perokok).

Oleh karena itu, dapat dipahami mengapa angka kejadian penyakit akibat rokok lebih tinggi pada perokok pasif daripada perokok aktif. Dan bagi anak-anak di bawah umur, terdapat risiko kematian mendadak akibat terpapar asap rokok.

3. Berhenti Merokok

Beberapa alasan untuk berhenti merokok :

1. Impotensi.     Merokok akan mengurangi aliran darah yang diperlukan untuk mencapai suatu keadaan ereksi. Karena hal tersebutlah rokok dapat mempengaruhi days ereksi penis.

2. Wajah keriput.    Merokok dapat mengurangi aliran oksigen dan zat gizi yang diperlukan sel kulit Anda dengan jalan menyempitkan pembuluh darah di sekitar wajah. Sehingga akan menyebabkan keriput.

3. Gigi berbercak dan nafas bau. Partikel dari rokok sigaret dapat memberi bercak kuning hingga cokelat pada gigi Anda, dan ini juga akan memerangkap bakteri penghasil bau di mulut Anda. Kelainan gusi dan gigi tanggal juga lebih sering terjadi pada perokok.

4. Anda dan di sekitar’ menjadi bau.  Rokok sigaret memiliki bau yang tidak menyenangkan dan menempel pada segala sesuatu, dari kulit dan rambut Anda sampai pakaian dan barang-barang di sekitar Anda. Dan bau ini sama sekali bukan hal yang membangkitkan selera pasangan maupun teman-teman.

5. Tulang rapuh.   Sejumlah penelitian menemukan hubungan antara merokok dengan osteoporosis pada pria dan wanita. Sebuah penelitian mengamati kasus patah tulang pinggul pada wanita lansia, dan menyimpulkan bahwa satu dari 8 kasus patah tulang itu disebabkan oleh kehilangan massa tulang yang disebabkan oleh merokok.

6. Depresi.   Sebagian ilmuwan menganggap rokok mengandung zat yang mampu menyebabkan peningkatan mood. Zat inilah yang biasanya kandungannya berkurang saat seseorang menderita depresi. Itulah juga penyebabnya mengapa orang yang sedang stres atau depresi cenderung mencari ‘pelarian’ ke rokok.

7. Panutan yang buruk bagi anak.   Setiap hari, dliperkirakan 3000 anak di AS yang menjadi ketagihan merokok sigaret. Bila mereka terus merokok, 1000 diantaranya bisa dipastikan akan meninggal akibat penyakit yang berhubungan dengan merokok.

8. Kebakaran.  Jika Anda ceroboh, saat merokok clan membuang puntung rokok yang masih menyala ke sembarang tempat dapat menyebabkan kebakaran.

9. Sirkulasi darah yang buruk.  Sel darah merah telah dirancang dari sananya untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Pada perokok, molekul oksigen digantikan oleh komponen dari asap rokok, sehingga menghambat transportasi oksigen yang penting bagi kehidupan sel.

10. Terkesan bodoh.  Jika perokok membela ketergantungannya, ada satu kebenaran yang tak mampu mereka pungkiri: Seperti kata slogan, rokok itu pembunuh. jadi, bila masih ada yang meneruskan kebiasaan itu, tentunya akan terlihat bodoh kan.




KESIMPULAN :

Strategi Berhenti Merokok

Berikut ini strategi-strategi yang dapat anda gunakan untuk berhenti merokok:
1. Rencanakan waktu berhenti
Rencanakan kapan anda akan berhenti merokok untuk selamanya. Waktunya mungkin saja beberapa hari ke depan atau 2 minggu lagi. Menjelang hari berhenti merokok itu, anda kurangi jumlah rokok yang dihisap setiap harinya.

2. Obat-obatan
Obat membantu mengurangi gejala-gejala berhenti merokok sampai efek terburuk terlewati. Anda mempunyai pilihan obat baik berdasarkan resep dokter maupun obat over-the-counter (tanpa resep dokter). Diskusikan pilihan tersebut dengan dokter anda.

3. Bantu diri anda sendiri
Dalam merencanakan dan menjaga keinginan anda untuk berhenti merokok, carilah informasi mengenai rokok dan penyakit yang ditimbulkan dari berbagai sumber terpercaya seperti American Cancer Society, American Lung Association, Centers for Disease Control and Prevention atau situs lokal seperti Yayasan Kanker Indonesia, Yayasan Jantung Indonesia ,Komite Nasional Penanggulangan Masalah Merokok.

4. Kelompok pendukung
Entah anda bertemu secara online atau sebuah kelompok pendukung. Carilah dukungan dari orang-orang yang juga berusaha untuk berhenti merokok.

5. Konseling
Konseling merupakan pertemuan tatap muka dengan dokter yang terpercaya, psikolog, perawat atau konselor. Forum ini akan membahas hal-hal apa saja yang menghalangi anda untuk berhenti merokok dan cara-cara untuk mengatasinya.

6. Cold turkey
Merupakan strategi dengan langsung berhenti merokok. Jika anda memilih cold turkey maka anda akan mengalami gejala-gejala putus rokok, seperti semua orang yang berhenti merokok seperti tidak sabar (restlessness), nafsu makan bertambah, mudah tersinggung. Disarankan agar anda mencari bantuan saat anda berhenti merokok, baik itu berupa dukungan ataupun pengobatan.

7. Olahraga
Olahraga akan membantu anda mengatasi stres dan berat badan yang bertambah setelah anda berhenti merokok.

8. Ajak Sahabat/Keluarga Anda
Mintalah teman atau anggota keluarga yang tidak merokok untuk menyediakan waktu mereka jika anda mengalami masa-masa yang sulit.

9. Terapi alternatif
Beberapa perokok mencoba metode hipnotis atau akupuntur untuk membantu mereka berhenti merokok, meskipun tidak banyak yang terbukti berhasil. Namun, bila metode tersebut membuat anda berhenti merokok, berarti metode tersebut cocok dengan anda.

Sumber : http://rindamiskandarmuda.mil.id/isap-rokok-sama-saja-isap-4-000-racun/

Menghisap Rokok Sama Saja dengan Menghisap 4.000 Racun

2 April 2014


Merawat kecantikan kulit Anda tidak harus dengan mendatangi salon-salon kecantikan untuk mendapatkan berbagai perawatan lho, Ladies. Merawat kulit dapat berarti juga mengubah kebiasaan-kebiasaan hidup Anda yang kurang baik yang langsung ataupun tidak langsung mempengaruhi kesehatan dan juga keindahan kulit Anda tersebut.

Dari banyaknya kebiasaan buruk yang bisa membuat kulit Anda tidak sehat, merokok adalah salah satunya. Merokok sebenarnya memang tidak baik untuk kesehatan. Banyak sekali resiko penyakit yang bisa muncul karena Anda merokok. Tulisan kecil di bungkus rokok yang Anda hisap yang menjabarkan penyakit apa saja yang bisa muncul akibat rokok tersebut bukanlah isapan jempol belaka. Hal tersebut benar adanya.

Banyak sekali pengaruh buruk rokok terhadap kulit Anda. Dilansir dalam mayoclinic.com, beberapa diantaranya adalah

- Membuat kulit Anda terlihat lebih tua daripada usia Anda sebenarnya karena adanya keriput pada kulit Anda tersebut
- Kebiasaan merokok Anda dapat membuat pmebuluh darah di lapisan paling luar kulit Anda menjadi sempit yang kemudian bisa menghambat aliran oksigen dan nutrisi yang penting untuk kulit Anda
- Kebiasaan buruk Anda yang satu ini juga dapat merusak kolagen dan elastin, yang merupakan urat yang dapat membuat kuit Anda kuat dan elastis, dalam kulit Anda yang nantinya akan berakibat buruk pada kesehatan dan keindahan kulit Anda secara keseluruhan

Oleh: Meilia Hardianti

Hindari Rokok Untuk Kesehatan Kulit Anda

1 April 2014


kita pasti sudah mengetahui tentang bahaya rokok. Selain menimbulkan kanker dan gangguan pernapasan, rokok ternyata juga mengubah penampilan kita. Namun meskipun begitu, masih banyak saja perokok aktif yang ada di sekitar kita.

Sebuah lembaga bernama Cancer Society of Finland mengungkap bahaya rokok ini dalam beberapa foto. Di sana mereka menunjukkan dampak mengerikan rokok pada penampilan seseorang. Ternyata rokok bisa mengubah penampilan seseorang menjadi lebih jelek seperti yang dilansir oleh Merdeka.com (14/12).

Foto yang diuangkap oleh Cancer Society of Finland ini menunjukkan wajah seorang wanita dan pria. Dalam beberapa tahun, rokok mengubah penampilan mereka secara drastis. Perokok akan mengalami penumpukan lemak pada beberapa bagian tubuh, memiliki kulit yang kering dan tak sehat, serta mengalami masalah jerawat yang cukup serius.

Perubahan ini terjadi karena zat kimia dalam rokok menyebabkan elastisitas kulit menjadi berkurang sehingga kulit mudah pecah-pecah. Masalah lainnya adalah kegemukan atau obesitas. Selain itu, masalah lain yang cukup mengganggu adalah jerawat. Jerawat pada perokok cenderung sulit dihilangkan.

Gambar-gambar ini dibuat oleh Tobacco Body dan digunakan sebagai informasi dan iklan untuk menurunkan tingkat kebiasaan merokok di masyarakat. Cara ini dilihat lebih efektif dan berhasil daripada cara lainnya menurut sebuah penelitian yang dilakukan di Australia pada tahun 2011.

Bagaimanapun itu, foto ini dibuat untuk menunjukkan dampak bahaya dari sebuah rokok. Rokok akan pelan-pelan mengubah penampilan dan hidup Anda seperti yang terlihat di gambar ini. Apa pendapat Anda tentang hal ini?

sumber: vemale.com

Faktanya, Rokok Membuat Penampilan Anda Menjadi Mengerikan

30 Maret 2014


Sudah sejak dahulu kala, rokok menjadi barang yang dinikmati berbagai kalangan masyarakat. Mulai dari mereka yang bekerja memakai jas dan mengendarai mobil mewah, hingga mereka yang harus mengais makanan di jalanan.

Komoditi ini sepertinya tidak pernah ada matinya sekalipun sudah dibebani pajak sekian banyak oleh negara. Bahkan setelah diingatkan akan kerugian yang ditimbulkan, tak juga orang berhenti mengonsumsinya.

Namun, ada yang perlu Anda ketahui lagi dari sisi negatif merokok. Selain menyebabkan kanker, impoten dan penyakit jantung, rokok ternyata erat kaitannya dengan pola tidur dan problem tidur yang setiap hari Anda alami.

Rokok, dilansir oleh antaranews, dapat menyebabkan jam biologis yang ada di paru-paru dan otak membuat tubuh terhalang dari tidur nyenyak. Alhasil, kemampuan kognitif jadi menurun, depresi serta timbul kecemasan.

Dr. Irgan Rahman, dari pusat kesehatan Universitas Rochestere mengatakan bahwa rokok mempengaruhi fungsi neurofisiologis dan berakibat buruk bagi paru-paru. Ada peradangan serta penurunan aktivitas otak yang akan terjadi ketika rokok terus menerus masuk ke dalam tubuh.

Merokok jangka pendek

Bahkan, efek merokok jangka pendek juga bisa berbahaya. Disebutkan bahwa merokok jangka pendek dapat menurunkan molekul yang dikenal dengan nama SIRTUIN1. Pengurangan ini akan mengubah tingkat protein dan jam biologis.

Perokok pasif

Demikian pula dengan perokok pasif. Tak hanya perokok aktif saja yang akan mengalami efek buruk merokok. Terbukti dengan tikus yang menjadi bahan percobaan.

Di sebuah ruangan ditempatkan tikus yang hidup dengan udara bersih, sedangkan kelompok lain tikus yang hidup di ruangan terkena asap rokok. Hasilnya, metabolisme serta jam biologis tikus yang berada di ruangan berasap rokok jauh lebih lamban.

Hal ini kemudian menjawab keresahan serta keluhan susah tidur yang selama ini dipaparkan banyak orang. Untuk mengatasi masalah tidur ini, rokok memang harus disingkirkan dari hidup Anda.

sumber: vemale.com

Terbukti! Rokok Membuat Anda Jadi Susah Tidur

 
BERITA SEHAT © 2015 - Designed by Templateism.com